Sabtu, 17 Oktober 2020

Berupaya Menjadi Hamba Allah yang Selalu Bersyukur



بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
 Berupaya Menjadi Hamba Allah yang Selalu Bersyukur

Sungguh betapa banyak nikmat Allah kepada kita. Dari mulai terlahir ke dunia hingga sekarang, nikmat Allah tidak pernah berhenti mengalir kepada kita.

Dari mulai bangun tidur sampai tidur lagi, nikmat Allah selalu tercurah. Bahkan, ketika tidur pun nikmat itu tetap ada. Setiap detik yang kita lalui, nikmat Allah tidak pernah putus menghampiri kita.
Karena saking banyaknya, mustahil kita mampu menghitungnya.

Kewajiban kita sekarang hanya satu, yaitu mensyukurinya. Dengan bersyukur, hidup kita akan semakin bahagia dan beruntung. Sebaliknya, dengan mengkufuri nikmat, hidup kita akan semakin sengsara dan penuh dengan kesulitan.

Nikmat Allah ta’ala yang dilimpahkan kepada hamba-hamba-Nya itu sangat banyak, sehingga tidak ada seorang pun yang mampu menghitungnya, sebagaimana firman Allah ta’ala:

وَإِنْ تَعُدُّواْ نِعْمَةَ اللهِ لاَ تُحْصُوْهَا

“Apabila kamu menghitung nikmat-nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan bisa menghitungnya”.
(QS. An Nahl : 18)

Makna Bersyukur
Bersyukur artinya seseorang memuji Allah ta’ala yang telah memberikan berbagai kenikmatan kepadanya. Baik berupa kenikmatan jasmani seperti harta benda, kesehatan, keamanan, anak, istri dan lain sebagainya. Atau yang berupa kenikmatan rohani seperti iman, islam, petunjuk, ilmu yang bermanfaat, pemahaman yang lurus dan benar dalam beragama, selamat dari segala penyimpangan dan kesesatan, rasa senang, lapang dada, hati yang  tenang dan lain sebagainya.

Wallahu a'lam  bish showab

Semoga Allah ‘azza wa jalla menyelamatkan kita dan senantiasa menambahkan taufik dan hidayahNya untuk kita semua.
Aamiin

Demikian yang dapat kami sampaikan.
Semoga bermanfaat.

Yuk di share, semoga bisa menjadi jalan kebaikan.
Rasulullah shallallaahu'alaihi wa sallam, bersabda :
"Barangsiapa menunjukkan satu kebaikan maka ia akan mendapatkan pahala seperti orang yang mengamalkannya."
[HR. Muslim dari Abu Mas'ud Al-Anshori radhiyallaahu'anhu]

Jazaakumullaahu khayron wa baaroka fiykum.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

idea never die